Bibit Semut Kroto Berubah Menjadi Semut Hitam, Bagaimana Solusinya?
Dalam budidaya kroto, acapkali
ditemukan semut hitam. Pertanyaanya, bagaimana pengaruhnya terhadap koloni
semut kroto dan bagaimana menanganinya? Tenang saja, juragankrotobagus akan
berbagi tips dalam artikel berikut ini.
Semut hitam merupakan peristiwa alami
dalam siklus semut kroto. Biasanya, ketika memasuki bulan Oktober sudah mulai
tampak adanya semut hitam. Bagi pemula, biasanya akan kaget, kok Bibit kroto
rang-rangnya berubah menjadi semut hitam. Apa pasal?
Ya, memasuki bulan Oktober,
Nopember dan Desember, bibit semut kroto memang sebagian berubah menjadi semut
hitam. Namun, tidak usah khawatir, semut hitam ini pelan-pelan akan hilang. Biasanya
di Bulan Desember, ia sudah memiliki sayap. Dan akhirnya, ia
pun akan terbang.
Praktis, di bulan Januari, biasanya
semut hitam mulai berkurang drastic. Dan ini merupakan mulai memasuki masa emas
dalam budidaya kroto. Hilangnya semut hitam tentu membuat perkembangan bibit
kroto anda lebih baik daripada sebelumnya.
Lalu pertanyaanya, bagaimana
menangani semut hitam? Nah, cara penanganan semut hitam adalah dengan
menghilangkan atau menguranginya. Caranya, ketika malam hari, ambillah pakai
sarung tangan semut hitam ini. Biasanya, di kandang kroto, ia bergerombol dan
berada di luar koloni. Ambil dan buanglah semut hitam ini ke tempat lain.
Lakukanlah pekerjaan membuang semut
hitam ini secara rutin, yakni di malam hari. Dengan begitu, perlahan-lahan
bibit semut kroto anda berkembang lebih baik. Ia tidak lagi mengganggu kroto
semut anda. Begitu pula, ketika anda memanen dan menjual kroto semutnya lebih bersih,
karena tidak ada lagi semut hitamnya.
Demikian sedkit tips tentang semut hitam.
Semoga bermanfaat dan bisa anda praktekkan di rumah. Salam juragankrotobagus.
Ambil dan buanglah semut hitam di malam hari.