Menu

Div Untuk Halaman Terpisah

Selasa, 10 Desember 2013

Apakah semut koloni bisa bertarung?


Apakah semut koloni bisa bertarung?

Kembali dengan juragankrotobagus, kali ini kita akan membahas tentang apakah semut bisa bertarung. Semut memang memiliki karakteristik sendiri yang tidak akan diketahui mendalam bila tidak diamati dengan baik. Makhluk yang memiliki naluri bertahan tinggi ini memang mudah sekali menggigit, bahkan berkelahi dengan sesame jenisnya dalam situasi tertentu. 

Menurut pengalaman kami dan pengalaman para peternak kroto lainnya, semut bisa bertarung dengan semut lainnya jika ia dicampur dengan beda kebiasaan. Maksudnya begini, semut yang sudah “dijinakkan” atau sudah ditangkar bila bertemu dengan semut yang dari alam, bisa dipastikan akan bertempur habis-habisan. Entah cepat atau lambat.
Biasanya, semut yang ditangkar akan kalah dalam pertempuran ini.

Maka, jangan mencampur semut yang dari alam dengan semut (bibit kroto) yang sudah jinak. Jika ingin memperbanyak koloni jangan disatukan dalam satu kandang. Tetapi pisahkan atau bedakan. Hanya saja penangkaran semut yang dari alam ada teknik tertentu yang akan kita bahas di kesempatan mendatang.

Pertarungan semut yang dari alam dengan yang sudah jinak ini mengingatkan kita pada sebuah film Troy yang mempertarungkan antara bangsa Troy dan Yunani. Troy dipimpin oleh Hector melawan Yunani yang dipimpin Achilles. Mereka pun bertempur habis-habisan demi mempertahankan koloni dan kekuasaan..

Ah, malah sampai kemana-mana. Jadi, kesimpulannya, jangan mencampur semut yang dari alam dengan dengan semut kroto anda yang sudah anda budidayakan dalam kandang anda. Namun, jika anda penasaran dan ingin membuktikan sendiri kebenarannya, silahkan dicoba. Hehe.. peace..
Sudah disini saja ya, kita lanjutkan nanti pembahasan lainnya. Salam kami dari juragankrotobagus.


koloni semut rangrang