Menu

Div Untuk Halaman Terpisah

Minggu, 10 Januari 2016

Mencoba Menggabungkan Media Toples dan Tanaman

Mencoba Menggabungkan Media Toples dan Tanaman


Beberapa hari yang lalu, kami mencoba uji coba budidaya kroto di toples dan menggabungkannnya dengan tanaman. Tanaman yang dipakai adalah jenis tanaman yang tahan di air. Tujuan uji coba ini untuk menentukan mana metode terbaik untuk budidaya kroto sehingga bisa sedikit memberikan “warna baru” dan manfaat bagi pengembangan ternak kroto ke depan.

Secara natural, semut rangrang penghasil kroto memang menyukai media tanaman, sebagaimana habitat aslinya. Untuk itu, kami coba taruh botol berisi air beserta sebuah tanaman di rak kandang budidaya kroto bagian atas. Apa pengaruhnya? Rupanya semut tak berselang lama, kurang lebih 5 jam, mereka langsung bergerombol naik ke atas dan membuat “rumah baru” di tanaman tersbut.

Metode tersebut ada sisi kelebihan dan kekurangannya. Kelebihannya, semut menjadi aktif dan tampak nyaman alias tidak setress. Semut berlomba lomba naik ke atas. Namun, kekurangannya, toples semut kroto yang berada di koloni terbawah, sebagian ditinggalkan “penghuninya”. Tidak semua lho ya. Hanya sebagian.

Riset kecil kecil ini baru perc obaan. Dan rupanya dengan metode ini membantu percepatan untuk perbanyakan koloni baru. Buktinya, ketika kami mencoba menaruh toples toples kosong dan baru di rak teratas dan dekat dengan tanaman yang kami uji coba, rupanya toples kosong tersebut cepat terisi. Dan akhirnya, bibit kroto baru pun nambah.

Pertanyaanya, apa saja tanaman yang bisa dipakai dalam hal ini? Tentu saja tidak semua bisa. Tanaman yang bisa tahan dalam air yang bisa cocok disini. Tanaman seperti bunga teratai, Sri Rejeki, Kangkung dan sejenisnya cocok dipakai untuk ternak kroto dengan menggabungkan media toples dan tanaman.

Mengingat ini masih percobaan, tentu saja masih banyak kekurangannya. Teman teman yang punya pengalaman lebih baik bisa menambahinya. Tujuannya demi inovasi dan perbaikan bagi teknik budidaya kroto yang lebih baik sehingga peternak kroto semakin banyak yang sukses dan memudahkan bagi siapa yang membutuhkan kroto yang memang semakin langka terutama di musim hujan seperti saat ini.   
ternak kroto toples dan tanaman




11 komentar:

Mari budayakan bertegur salam sapa dan berbagi guys./. makash..